Sabtu, 28 Juli 2012

MnG Coboy Junior Medan

Hehehe, waktu itu pas tanggal 20 Mei 2012 , pada pukul 11 aku bersama tanteku segera ke hotel soechi untuk menukarkan tiket. dan setelah itu kami pulang. jam 12 kami pergi ke pesta seseorang dan jam 1 kami segera ke soechi. sesampai di soechi aku segera memasuki ruang sumatera tempat meet and great nya coboy junior. aku kan reguler ya jadi aku duduk agak kebelakang dan gak dapat meja. tapi seneng deh pokoknya, dan setelah jam 2 keluar lah member cjr yaitu ; IQBAAL KIKI ALDI BASTIAN, rupanya aslinya kece-kece bgt2, apalagi Iqbaal senyumnya itu lho, wow!

dan pada saat sesi fotbar, padahal aku mau di sampaing baale dan babas, tpi karena banyak kali yg mau di samping mereka yaudah kah ngalah aja, dan akhirnya aku di samping Aldi dan Kiki, senang juga sih soalnya bisa diapit oleh mereka :D

oke segitu aja dulu ya ceritanya,
yg mau liat video nya bisa di search di youtube dengan nama ( amiranuralitha7)

link cjr mng medan eeeaa ) http://www.youtube.com/watch?v=XhricXki6Wo
link cjr mng medan dilema)  http://www.youtube.com/watch?v=wj83RHW48EI&feature=relmfu


ini beberapa fotonya, sorry kalo gak jelas



 Iqbaal dan mama




 aku sama tante Rike (Mama Iqbaal)
 aku sama mama Aldi

 foto yg udah di cuci

Sabtu, 28 April 2012

Emir Mahira Salim

Hai =D,  ini aku mau posting tentang mengapa aku suka banget sama yang namanya EMIR MAHIRA SALIM...'
Oke, ini dia ceritanya...

Gini ya ceritanya, waktu itu pas pembagian rapor, aku mendapatkan rangking 2, dan sebagai hadiahnya mamaku mengasihku untuk menonton film bioskop. Dan pada saat itu ada film yg berjudul ";GARUDA DI DADAKU 2", dan menurutku itu kayaknya bagus. Lalu setelah pulang mengambil rapor dari sekolah, aku menuju ke tempat kerja tanteku, sambil menunggu tanteku pulang, kami memakan siomay di dekat situ. Dan aku merengek-rengek untuk minta dibelikan kora. Eh, rupnya ternytata disitu ada koran. Langsung saja aku buka, dan.... yaaaa... ada film "Garuda Di Dadaku 2''. Dan setelah itu tanteku datang dan akhirnya kami segera ke salah satu mall untuk menonton film itu. Sampai di sana, kami mengambil jadwal yg jam 4 sore saja :). yang menonton hanya aku dan kakakku saja. Kami membeli popcorn untuk makanannya. Setelah film mulai, aku udah firasat nih, kalau aku bakalan ngefans banget sama yang memerani 'BAYU" di film itu, ya siapa lagi kalau bukan si kece maut,,, yaitu "EMIR MAHIRA SALIM" ternyata firasat ku benar. Setlah film itu selesai aku segera pulang dan mengecek di jejaring sosial tentang tu anak, dan juga mencari twitternya untuk di follow., yeah, akhirnya ketemu juga, twitter tu anak...... Aku semakin ngefans sama dia setelah menonton film GARUDA DI DADAKU 2, karena aktingnya yang begitu memukau, dan dia juga pernah mendapat AWARDS, apalagi setelah ku liat di youtube, Emir pernah berperan sebagai anak AUTIS yang memilik keluar biasa fisik, yang begitu apik diperankan olehnya :). Semenjak itulah ngefans sama dia...
hehehehe
\

\kak EMIR MAHIRA SALIM , I LOVE YOU SO MUCH.........
Y, walaupun kak Emir idolaku, tapi aku pnya bio yaitu...

"@wolfhorschelle is my idol, cause his very nice :*, and I always support him, and remember his smile ;D, but I don't hope any more. Cause I think its imposibble :D.

Minggu, 04 Maret 2012

CERPEN KU


Adik Baru kak Melati
            Namanya gadis ini Melati. Lengkapnya Melati Manisyha. Dia orangnya cantik, putih, pintar, dan juga baik. Tapi sayang dia mempunyai sifat ego. Mungkin karena ia anak tunggal kali yah!
            Melati sekarang bersekolah di SMP Tunas Bangsa kelas XI. Hingga sekarang juga dia belum mendapatkan adik dari ibu dan bapaknya. Ibu dan bapaknya sempat mau mengadopsi anak dari panti asuhan yang masih berusia sepuluh hari. Tetapi, sifat ego Melati itu tak bisa membuat orang tuanya mengadopsi anak itu.
            Suatu hari…
            “ Bapak… Ibu tolong dong beliin Melati pensil yang diatasnya ada princess itu loh, pak, bu” teriak Melati. Ibu menghampiri Melati dan berkata “ astagfiruulaah, Melati. Mengapa kamu mau sesuatu itu sampai berteriak teriak seperti itu. Malu sama tetangga. Kamu harus buang tuh sifat egomu. Nanti kalau kamu sudah punya adik mau kamu apakan adik kamu” nasihat ibu.
            “ mana mungkin bu, Melati punya adik. Orang umur Melati saja sudah empat belas tahun. Mana mungkin ibu bisa melahirkan lagi. Ibu ada ada saja deh” gumam Melati.
            “ mungkin dong. Apa hubungannya dengan umur kamu yang empat belas tahun itu. Kan umur ibu masih muda. Masih tiga puluh lima tahun, yah bisa saja kalau ibu punya anak lagi. Tetangga wawak ibu saja yang di Cirebon umur lima puluh tiga tahun bisa punya anak lagi. Itu kekuasaan Allah, Melati” kata ibu panjang lebar.
            “ ahh mana mungkin” kata Melati.
            “ mugkin saja Melati’ ibu nyambung.
            “ ahahh..ibu ini, kita minta beliin pensil malah menasehati segala. Ngak penting tahu bu” ketus Melati.
            “ ibu ngak bakalan beliin apa yang kamu minta lagi sekarang kecuali itu benar-benar yang pokok. Kalau kamu sudah mulai menghilangkan sifat egomu, pasti nanti ibu bakalan belikan apa yang Melati minta. Kayak buku Kecil-Kecil Punya Karya dan Pink Berry” kata ibunya Melati.
            “ ah…yasudah Melati malas bicara dengan ibu, Melati mau minta kepada bapak saja.” Kata Melati. Dan Melati menemui bapak yang sedang asyik baca korang sambil minum kopi.
            “ bapak, beliin Melati pensil yang diatasnya ada gambar Princess itu yah pak” mohon Melati.
            “ Melati sayang, kalau kamu mau mengubah sikap egomu itu, bapak bakalan belikan apa yang kamu minta. Jangankan pensil buku kesukaan kamu Kecil-Kecil Punya Karya dan Pink Berry bakalan Bapak belikan berapa pun jumlahnya. Syaratnya kamu Melati harus ubah sikap kamu itu. Bagaimana kamu bisa mendapatkan adik, kalau sikap kamu saja belum bisa menjadi seorang kakak” nasihat bapak.
            “ ih, Melati malas ah. Minta ke ibu ngak dikasih malah diceramahin inilah, itulah. Eh minta ke bapak lebih ngak di kasih lagi. Uhh! Semuanya ngak ngepedulikan aku. Aku ke kamar aja ahh. Sebal banget aku” kata Melati dalam hati.
            Di kamar Melati menangis tersedu-sedu. Sejenak kemudian Melati berfikir. “ ahh benar juga yah kata bapak dan ibu. Aku itu harus membuang sifat egoku. Tapi bagaimana ya caranya” Tanya Melati dalam hati.
            “ aha!. Ide Yang menakjubkan. Aku itu tidak boleh lagi meminta barang yang bukan keperluaanku. Aku harus meminta barang yang kubutuhkan.” Bisik Melati dalam hati.
            Sebulan kemudian…
            “ eh, YA ALLAH. Makasih yah. Aku sudah tidak mempunyai sifat ego lagi” do’a Melati dalam shalatnya.
            “ Melati ibu dan bapak kan sudah janji mau beliin Melati buku kalau sifat Melati berubah. Nah sekarang kan sifat Melati sudah berubah. Ayo tunggu apa lagi berangkat yuk ke toko buku” ajak ibu dan bapak.
            “ ngak usah ah bu, pak. Mendingan uangnya buat korban bencana Mentawai, Woisari dan gunung meletus saja.” Kata Melatai.
            “ melati kamu memang sudah berubah 180º. Kamu memang anak ibu dan bapak yang sebenarnya. Yang tidak memiliki sifat ego. Yang mau ini itu harus dituruti segera” kagum ibu dan bapaknya Melati berbarengan.
            “ ahh ibu. Bikin Melati malu saja.” Malu Melati.
            “ibu punya hadiah untuk kamu. Iniloh, ibu sekarang lagi mengandung adik kamu” kata ibu bergembira.
            “ ah yang benar.” Melati tak percaya.
            “ iyya, Melati. Ini adik kamu. Betul kan apa yang ibu dan bapak bilang kalau kamu hilangkan sifat egomu pasti kamu bisa mempunya adik.”

            Sembilan bulan telah berlalu…
            “ ibu semangat yah, di dalam sana. Semoga ibu baik-baik saja” kata bapak dan Melati kepada ibu yang sekarang berada di dalam kamar rumah sakit.
            Setengah jam berlalu…
            “ uekk…uekk..uekk…” tangisan adik bayinya Melati.
            “ bapak dengar tidak suara adik Melati menangis. Itu berarti adik sudah lahir” seru Melati bahagia.
Bapak dan Melati segera memasuki ruanggannya.
            “ Melati adik kamu itu perempuan sama kayak kamu. Nanti bisa main bersama. Kamu mau ngasih nama apa buat adik kamu” Tanya ibu.
            “ perempuan yah bu. Gimana kalau hmm…” kata Melati.
            “ gimana kalau Azzahra Chantika, bu.’ Seru Melati.
            “ siippp! Okeh boss”    “ wow, Melati nama yang sangat bagus. Panggilannya, apa Melati” Tanya ibu balik.      
“ panggilannya dik Zahra. Dan dik Zahra memanggil Melati dengan nama kak Melati saja bu” seru Melati girang.


            Tahun demi tahun pun berlalu. Kini usia dik Zahra menginjak usia lima tahun dan dik Zahra juga sudah mempunya adik lagi. Yang bernama Yusuf dan Ishaq. Itu adik Melati dan Zahra yang kembar. Yang sekarang usianya sudah dua tahun lima bulan. Sedangkan Melati sekarang sudah berusia Sembilan belas tahun. Dan dia juga sudah mulai mengenal yang namanya c**** itu loh. Heheheheheh J keep, yah kak Melati.

Kamis, 01 Maret 2012

CERPEN KU


Happy Birthday mom!!!
            Adzan berkumandang dari mesjid artinya subuh menjelma di kota apel, kota yang sangat terkenal dengan buah apel batunya. Itulah namanya kota Malang, yang terletak di Provinsi Jawa Timur. Kota di sana sangatlah sejuk dan dingin. Apalagi ditambah kita menyantap apel batunya, wow! Tak terkira rasa nikmat dan sejuknya kota ini. Jadi, teman-teman, kalau lagi berlibur main-main ke Malang yah.
            Seorang anak perempuan telah siap melakukan shalat subuh, merapikan tempat tidur, dan sekarang saat tibanya fajar dia pun mandi. Selesai mandi ia membaca sedikit lagi buku. Dia memang anak yang rajin. Penurut, tidak seperti anak yang lain di sekitarnya. Teman-temannya pada tidak mau sekolah, padahal mereka mempunyai cukup banyak uang. Sedangkan ia hanyalah seorang anak dari penjahit ibunya, dan ayahnya telah meninggal dunia. Tapi, ia sangat rajin dan tekun. Ibunya bekerja keras untuk mencari uang dengan cara menjahit untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, dia, adiknya yang laki-laki, dan adiknya yang bungsu. Ibu mereka sangat mencitai dan menyayangi mereka. Apalagi sejak ayahanda mereka telah berpulang ke rahmatullah.
            Anak perempuan itu bernama Bunga. Nama lengkapnya Bunga Nurkemala. Adiknya yang laki-laki bernama Fajar Rezeki, dan yang satu lagi perempuan bernama Rosealinna. Bunga masih berusia 9 tahun, tetapi, ia sangat sering menolong orang tuanya yang sedang memerlukan bantuannya. Ia ke sekolah dengan sepeda mininya peninggalan dari ayahnya. Dari dulu ia memang pergi kesekolah naik sepeda. Bunga masih kelas empat SD.
            Fajar berusia 6 tahun. Fajar masih sekolah TK(taman kanak-kanak), dia pergi kesekolah boncengan dengan kakaknya, kak Bunga. Rosa adik yang paling kecil masih berusia 3 tahun. Pada saat ayah mereka meninggal dunia, Rosa masih berusia 6 bulan( atau setengah tahun).

            “ Bunga, bunga tolong antarkan baju pesanan bu Fitri yah. Rumahnya di sebelah mesjid yang itu.” Pinta ibunya Bunga.
            Bunga mengangguk. Ibunya memberi ia baju yang telah di jahit oleh ibunya dan Bunga segera menaiki sepeda mininya dan menuju rumah Bu Fitri , yang dikatakan sama ibunya di samping mesjid. Bunga mengantarkannnya.
            Sudah selesai Bunga mengantarkannya. Dia pulang. Dirumah, adiknya, Fajar menangis minta dibeliin balon yang warna-warni itu. Ibunya tidak mempunyai uang sepeser pun. Bunga iba kepada adiknya. Ia memberi adiknya uang sebesar 5.000 rupiah. Uang itu adalah hasil uang tabungan jajan Bunga. Dia tidak pernah jajan. Uangnya selalu dia kumpul untuk membeli sesuatu. Dia memang pintar dan kreatif dan efektif. Ibunya sangat bangga mempunyai anak seperti Bunga.
            Fajar segera berlari kencang mengejar penjual balonnya. Dia membeli dua buah balon. Satu yang warnanya biru laut di campur warna kuning yang bergambar kucing, dan yang satu lagi berwarna merah jambu bergambar dan berbentuk hati. Yang kucing harganya 2.000 untuk Fajar dan yang hati harganya 2.500 untuk Rosa. Kembaliannya 500 perak. Fajar membelikan uang kembaliannya untuk membeli bombom rasa blueberry chocolate tango shake dua buah, dan pineapple rise strawberry tiga buah.
            Di rumah, ia memberikan satu yang rasa pineapple rise strawberry kepada kakaknya, kak Bunga, dua buah rasa pineapple rise strawberry diberikan kepada adiknya Rosa dan sisanya untuk dia.
    
            Bunga melihat ke kalender. Ia melihat tanggal. Ternyata besok adalah hari minggu. Yah! Memang betul. Orang tadi aja Bunga ke sekolah memakai baju olah raga. Pelajaran olah raga di kelasnya adalah hari sabtu. Besok tanggal 4 april. Artinya ulang tahun ibunya yang keberapa yah!!!!!!! Bunga pun jadi lupa sendiri. Ia ingin membelikan ibunya kado yang special. Tapi, ia tak punya cukup uang. Ia berpikir-pikir terus.
            “ahha!” serunya bersemangat. “ bagaimana kalau membelikan ibu kue bolu yang harganya 10.000 aja. Kan uang tabunganku cukup untuk 10.000 saja. Lagian di toko kuenya Rara temanku kan murah-murah. Apalagi kata teman-teman kalau asal orang yang di kenal dengan Rara ataupun saudaranya toko itu yang bernama toko kue RaTiFahSya memberi diskon 5 persen. Dan Rara juga memberi semua temannya kartu pembuktian pengenalan dia dan keluarga dekatnya.( termasuk Bunga). Yah diuntung diskon.
            Bunga segera menghitung uang tabungannya. Ternyata jumlahnya sudah mencapai 21.000 rupiah. Tetapi tadi sebenarnya uangnya telah sampai Rp.26.000 dan adiknya merengek meminta balon, ia memberi adiknya uang 5.000. kali ini ia mengambil uang sebesar 11.000 saja. Sisanya berarti 10.000. Disana nanti dia akan memilih kue yang harganya hanya 10.000 saja. Kalau yang ada 11.000 yah tidak apa-apa.
            Bunga tiba di toko RatiFahSya. Pemilik tokonya ialah mamanya Rara teman sekelas Bunga. Nama toko RaTiFahSya itu adalah nama singkatan dia dan adik-adiknya. Ra berarti Rara, Ti berarti Thiyah, Fa berarti Fatir, dan Sya berarti Pasya.
            Di dalam toko sana, Bunga memilih-milih kue yang ada. Dia berenti saat ia melihat kue berbentuk hati yang diatasnya ada buah strawberry dan hiasan hati-hati yang terbuat dari selei strawberry. Ia memandang. Disana tertera harganya. Ternyata harga kue itu 30.000, hati Bunga agak sedikit kecewa. Ia melihat-lihat lagi. Kue itu juga cantik. Berbentuk seperti nenas. Warnanya hijau, itu berarti rasa pandan, dan diatasnya sedikit di taruh ceri. Harganya 20.000 tapi, yang itu boleh setengah bagian. Akhirnya Bunga memilih kue yang menurut lumayan bagus dan juga rasa favoritenya ibunya.. Dia membayar di kasir itu.
            Sang kassa bertanya. “ apakah adek, mempunyai kartu tanda kenal dengan kami semua?” Tanya sang kassa.
            “ oh, hm, punya mbak, sebentar ya saya ambil dulu, uh! Susah amat ambilnya kantong kesempitan” serunya.
            “ adek sekelas ya dengan non Amel?’’tanya sang kassa.
            “ amel, amel siapa mbak? Saya tidak kenal yang namanya Amel. Tapi setahu saya yang pemilik toko ini adalah teman sekelas saya tapi namanya bukan Amel, namanya Rara” tutur Bunga.
            “ mbak……Sasti……mint..eh, ada Bunga. Mau beli kue apa bunga?” Tanya nya.
            “ eh,hm, Rara aku mau beli kue bolu pandan yang setengah ini nih, soalnya ngak cukup duitnya ini juga untuk ibuku yang besok berulang tahun.” Katanya.
            “ ohw, ya sudah, mbak Sasti kuenya tidak usah dipotong kasih saja semuanya tidak usah bayar” tuturnya.
            “ oh, tidak usah begitu Rara. Aku jadi tidak enak nih sama kamu. Tapi, aku harus membayarnya soalnya ini kado buat ibuku berarti kalau tidak bayar ini kado darimu dong” ucapnya polos.
            “ yasudah, biar adil gi mana kamu membayarnya 5.000 saja, oke tidak” tawarnya.
            “ oke deh” jawabnya.
            “ Bunga tunggu sebentar yah, aku mau ke atas dulu jangan kemana-mana” larangnya.
Bunga pun menurut. Dari atas, Rara membawa kotak yang sangat lumayan besar. Dia menyerahkannya ke Bunga. Bunga menolaknya. Tapi, Rara memaksa, akhirnya Bunga menerimanya. Bunga pulang kerumahnya. Dia tidak memberi tahu kalau dia punya hadiah untuk ibunya. Kue itu disimpannya di lemari es. Dan kotak besar yang dari Rara tadi disimpannya di lemari bajunya. Bunga tinggal membuat ucapan ulang tahunnya saja. Sesudah itu jadi deh.
            Ucapannya sudah siap ia meletakkannya di selipan buku agamanya.
Pagi pun tiba. Bunga segera shalat subuh. Dia mengambil kue yang kemaren ia beli di toko kuenya Rara, dan mengambil kertas yang telah ia tulis semalam di buku agamanya. Ia segera keluar kamarnya menuju dapur. Tampak ibunya lagi mengiris bawang yang akan dibuat nasi goreng telor dadar.
            “Bunga mangegetkan ibunya dan berkata, SELAMAT ULANG TAHUN, IBU! Ibu, terima kasih ya sudah merawat aku, dek Fajar, dan dek Rosa. Ibu seperti bapak yang bekerja keras menghidupi anak-anaknya. Bunga punya kado untuk ibu. Kado ini dari Bunga, Fajar, dan Rosa.” Kata Bunga. Ibu tersenyum bahagia.
            “ terimakasih, Bunga, Fajar, dan Rosa. Kalian memang anak yang terbaik bagi ibu, anak yang tercantik dan terganteng bagi ibu. Ibu mau di ulang tahun ibu yang ini kalian harus selalu kompak dan tidak pernah bermusuhan” nasihat ibu.
            “ siP!!!! Ibu´’ kata mereka serempak bertiga.
            “ Ibu, ini ada kado untuk ibu kadonya kue bolu pandan kesukaan ibu dan juga kartu ucapan. Dan juga ini ada kado dari teman Bunga pemilik toko kue yang Bunga beli kemaren di buka yah!” tawarnya.
            Ibu membuka kado yang di beri sama Rara. Ternyata isinya adalah jilbab segi empat berwarna putih, merah jambu, hijau muda, dan biru tua. Baju kemeja kotak-kotak bewarna hijau lumut. Dan yang terakhir baju gammis bewarna merah jambu pudar. Bunga sangat senang ternyata temannya sangat baik hati. Ia berjanji akan selalu menjaga ibu, dan adik-adiknya.
            “ ibu, kalau boleh Bunga tahu, ini ulang tahun ibu yang ke berapa” cerocos Bunga .
            “ hm keberapa yah, Bunga. Ke… ibu malu bilangnya. Ke tiga pulu tujuh bunga. Semoga kamu selalu sehat dan juga ibu dan adik-adik kamu.  Terus berusaha dan belajar menggapai mimpimu setinggi apa pun walaupun kamu harus menuntut ilmu sampai ke negri cina” pesan ibu.
            BUNGA SANGAT BAHAGIA SEKALI. Baru kali ini ia melihat ibunya tersenyum semanis itu.

Kamis, 23 Februari 2012

JENIS-JENIS MAJAS


MAJAS HIPERBOLA
HIPERBOLA. Pengungkapan yang dilebih-lebihkan sehingga kenyataan yang diungkapkan itu menjadi terasa tidak masuk akal.

Di dalam puisi, sebenarnya, tidak ada yang tidak masuk akal. Ketika menyair, penyair justru seringkali melawan batas-batas akal itu untuk membuka kemungkinan-kemungkinan lain yang bisa dicapai oleh bahasa.

Gaya bahasa hiperbola kadang dekat, berhimpit, atau bertumpangan dengan gaya bahasa metafora, simile, atau metonimia. Ya, seringkali, untuk mencapai bahasa yang bertenaga dan membetot perhatian, metafora dibuat dengan berlebih-lebihan, meloncati kenyataan, dengan hiperbola juga.

Bila dalam percakapan bisa, gaya bahasa hiperbola berkesan negatif, karena yang dilebih-lebihkan itu dekat kepada yang didusta-dustakan, maka dalam puisi sebuah hiperbola justru bisa menjadi kekuatan. Asalkan gaya bahasa itu memang dipakai pada saat yang pas.

Contoh bait puisi yang menggunakan majas hiperbola :
·         isyarat sesat tak mewujudkan manfaat
disodorkan olehnya asbak penuh meluap

·         sinar mentari membakar kulitnya
tak henti-hentinya ia bekerja
walaupun, peluhnya sudah menganak sungai



MAJAS METAFORA
Majas metafora dalah gaya bahasa yang membandingkan suatu benda tertentu dengan benda lain yang mempunyai sifat sama.

Contoh : Jantung hatinya hilang tiada berita


MAJAS PERSONIFIKASI

Adalah gaya bahasa yang mengumpamakan benda mati sebagai makhluk hidup.

Contoh : Hujan itu menari-nari di atas genting


MAJAS ALEGORI

Majas alegori adalah gaya bahasa yang membandingkan kehidupan manusia dengan alam.

Contoh : Iman adalah kemudi dalam mengarungi zaman.


MAJAS PARABEL

Majas parabel Adalah gaya bahasa parabel yang terkandung dalam seluruh karangan dengan secara halustersimpul dalam karangan itu pedoman hidup, falsafah hidup yang harus ditimba didalamnya.

Contoh : Cerita Ramayana melukiskan maksud bahwa yang benar tetap benar 

MAJAS ALUSI

Majas alusi Adalah gaya bahasa yang menghubungkan sesuatu dengan orang, tempat atau peristiwa.

Contoh : Pkartini kecil itu turut memperjuangkan haknya


MAJAS EPONIM

Majas eponim Adalah gaya dimana seseorang namanya begitu sering dihubungakan dengan sifat tertentu,sehingga nama itu dipakai untuk menyatakan suatu sifat tertentu sehingga nama itu dipakaiuntuk menyatakan sifat itu.

Contoh : Hellen dari Troya untuk menyatakan kecantikan.


MAJAS EPITET

Majas epitet Adalah gaya bahasa yang menyatakan suatu sifat atau ciri yang khusus dari seseorang atausesuatu hal.

Contoh : Lonceng pagi untuk ayam jantan